Kuntala, Sriwijaya, dan Swarnabhumi

>> Thursday, May 27, 2010

From: M Yusron
To: IA-ITB@yahoogroups.com
Sent: Thursday, May 27, 2010 5:06 PM
Subject: Re: [IA-ITB] Kuntala, Sriwijaya, dan Swarnabhumi




Buku Sejarah karangan Slamet Mulyana sebenarnya
diperuntukkan bagi para sejarawan, "History for Historian",
bukan bagi pembaca awam.

Di dalamnya masih banyak memuat pernyataan2 yang
masih menjadi silang pendapat diantara para sejarawan,
jadi masih banyak memuat polemik yang belum final
konklusinya. Meskipun demikian sumbangan beliau sangat
banyak untuk merangkai kembali sejarah nasional, yang
dirangkai dari berbagai sumber : prasasti, inskripsi china,
inskripsi arab dan naskah2 indonesia klasik.

Prasasti yang terkait dengan Sejarah Sriwijaya memang
tersebar diberbagai wilayah di Sumatra, Jawa Tengah, Malaysia,
Thailand Selatan sekarang dan Kamboja.

Banyak sumber-sumber naskah China berguna untuk merangkai
sejarah Nusantara awal, karena kebiasaan utusan kerajaan
untuk melakukan ekspedisi ke negara-negara lain dan dibuat
laporan resmi dan terdokumentasi secara baik hingga saat ini
seperti yang paling populer adalah : Fa Hien dan I Tsing.

Salam,
M Yusron

----- Original Message -----
From: Rayi (GMAIL)
To: IA-ITB@yahoogroups.com
Sent: 2010-05-17 19:24
Subject: RE: [IA-ITB] Kuntala, Sriwijaya, dan Swarnabhumi




Kalau kita baca dari bukunya Prof Slamet Muljana, ada hal yang menarik. Berikut kutipan dari email sebelumnya.


“Kronik Cina abad ke-7 dan ke-8 memberitakan negeri atau kerajaan di "laut selatan" bernama Shih-li-fo-shih. Kronik abad ke-9 sampai ke-14 memberitakan negeri San-fo-tsi. Berdasarkan beberapa prasasti yang menyebut nama "Sriwijaya", Coedes mengidentifikasi Sriwijaya sebagai nama negeri dan kerajaan yang ditransliterasikan menjadi Shih-li-fo-shih atau San-fo-tsi. Dan lahirlah teori: Kerajaan Sriwijaya berdiri sejak abad ke-7 sampai ke-14”


Prof Slamet Muljana membedakan Shih-li-fo-shih dengan San-fo-tsi. Yang pertama merupakan transliterasi dari Sriwijaya, seperti terbukti dari Fo-shih-po-lo merupakan transliterasi dari Wijayapura. San-fo-tsi menurut beliau merupakan transliterasi dari Suwarnabhumi suatu kerajaan yang di-raja-i oleh Balaputradewa (setelah berselisih dengan iparnya di Jawa). Suwarnabhumi berlokasi di Jambi, berbeda dengan Sriwijaya yang berlokasi di Palembang. Detilnya ada di buku pak Slamet. Sayangnya ada yang mencoba mencari di toko buku, katanya buku tsb sudah tidak beredar.


Salam


Rayi/AR84

0 komentar:

Penggemar Blog IA-ITB :

  © Free Blogger Templates Skyblue by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP