Negaraku, Kampungku

>> Sunday, April 19, 2009

From: das albantani
To: IA-ITB@yahoogroups.com
Cc: wongbanten@yahoogroups.com ; iai-architect@yahoogroups.com ; ia-arsitektur-itb@yahoogroups.com ; ar95@yahoogroups.com ; mikrohidro_group@yahoogroups.com
Sent: Sunday, April 19, 2009 11:07 PM
Subject: [IA-ITB] Nagara ku, Kampung ku


Seberapa cinta kah kita terhadap Indonesia ? atau dalam lingkup yang lebih kecil, seberapa cinta kah kita terhadap kampung halaman sendiri ?

Kampung merupakan salah satu potensi terbesar di Indonesia. Tersebar di seluruh pelosok Nusantara. Dari kampung lah kita berasal, bahkan dari nenek moyang kita dulu. Dikarenakan kebutuhan hiduplah orang-orang banyak yang meninggalkan kampung halaman. Akibatnya kampung menjadi terbengkalai, ditinggalkan oleh orang-orang yang sebenarnya mempunyai potensi untuk mengembangkan kampung. Mereka banyak mengejar kehidupan di kota, banyak yang berhasil, tetapi lebih banyak lagi yang menjadi penyakit masyarakat.

Dibutuhkan mimpi yang kuat untuk memulai karya di kampung, dan banyak cara untuk menunjukkan bahwa kita sudah mulai mencintai kampung sendiri. Bisa dengan menanam pohon di lingkungannya. Bayangkan jika satu orang menanam pohon minimal setiap minggu satu pohon, maka lingkungan kita akan menjadi asri dan menjadi investasi terbesar untuk anak cucu kita nanti. Memungut sampah yang terlihat setiap kita melangkah, memisahkan sampah organik dan anorganik dari rumah kita. Minimal seminggu sekali mengadakan kerja bakti menata lingkungan, bergotong royong membangun fasilitas umum.

Negara ku bisa kuat karena Kampung ku ditata dengan baik, tidak perlu lagi ke kota untuk mengejar kehidupan, matahari dan angin bisa dijadikan sumber energi yang berlimpah, sawah, ladang, kali dan laut bisa menjadi sumber penggerak ekonomi, dan kehidupan sosial budaya bisa menjadi sumber daya tarik wisata.



Salam,
@das albantani
My Country, My Village
www.indonesianvillage.com

0 komentar:

Penggemar Blog IA-ITB :

  © Free Blogger Templates Skyblue by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP